Warren Buffett lahir di Omaha, Nebraska, dari pasangan Howard dan Leila. Howard anggota parlemen AS dari Partai Republik dan memiliki perusahaan broker saham. Warren anak kedua dari tiga bersaudara.
Dalam perjalanan bisnis ke New York City, Howard mengajak puteranya yang baru berusia 10 tahun berkunjung ke New York Stock Exchange. Ia kelak mengatakan, kunjungan ini mengawali ketertarikannya di dunia bisnis.
Kemudian, pada usia 11 tahun, ia membeli enam saham Cities Service Preferred, tiga untuk dirinya, dan tiga lagi ia berikan ke kakaknya.
Ia menjadi loper koran dan berhasil menabung US$ 5.000 dari upahnya. Ayahnya memaksa Buffett kuliah, meski ia enggan. Namun di tahun itu, ia akhirnya terdaftar di Wharton School of Finance and Commerce, Pennsylvania. Buffett tidak menyukainya, sebab ia merasa tahu lebih banyak daripada guru-gurunya. Uang itu ia pakai untuk membeli lahan pertanian yang kemudian disewakan kepada petani. Inilah penghasilan tetap pertama Buffett remaja.
Buffett melamar masuk Harvard Business School namun ditolak. Lalu ia mendaftar ke Columbia setelah tahu bahwa idolanya, Ben Graham and David Dodd, adalah professor di sana.
Buffett mengambil kursus public speaking Dale Carnegie. Lalu ia mulai mengajar kelas malam di University of Nebraska untuk mata kuliah "Prinsip Investasi'. Murid-muridnya berusia dua kali lipat usianya yang waktu itu baru 21 tahun.
Buffett dan Susie menikah. Mereka menyewa apartemen seharga US$ 65 sebulan. Di sana, anak pertama mereka yang juga diberi nama Susie lahir.
Ben Graham menelpon Buffett dan menawarinya pekerjaan. Gaji pertama Buffett US$ 12.000 per tahun.
Graham pensiun dan menutup usaha kemitraannya. Sejak meninggalkan bangku kuliah enam tahun lalu, tabungan Buffett tumbuh dari US$ 9.800 menjadi US$$ 140.000. Lantas ia kembali ke Omaha, mendirikan usaha kemitraannya sendiri untuk mengelola dana investor. Tujuh anggota keluarga dan teman menjadi peserta dan mempercayakan dana US$ 105.000. Buffett sendiri hanya menginvestasikan US$ 100. Ia menjalankan usaha ini dari kamar tidurnya. Namun, antara tahun 1956-1969 kenaikan investasinya per tahun rata-rata lebih dari 30%. Padahal di masa ini, kenaikan 75-11% sudah tergolong sangat bagus. Buffett makin populer.
Buffett menambah dua lagi kemitraan dalam pengelolaannya. Ia kini menjalankan 5 kemitraan dari rumah.
Buffett menjalankan 7 kemitraan, di antaranya Buffett Associates, Buffett Fund, Dacee, Emdee, Glenoff, Mo-Buff, dan Underwood. Di bulan April, ia meraup 1 juta dollar untuk pertama kali. Dana itu ia gunakan untuk berinvestasi di Dempster Mill Manufacturing.
Buffett Partnership yang dulu mulai dengan dana US$ 105.000, kini sudah bernilai US$ 7,2 million. Buffett dan Susie secara pribadi memiliki aset lebih dari US$ 1 juta. Buffett menggabungkan semua kemitraannya menjadi Buffett Partnerships Ltd. Operasionalnya dipindah ke Kiewit Plaza, yang kini menjadi kantor pusat Berkshire Hathaway. Di tahun ini, ia juga menemukan perusahaan manufaktur tekstil Berkshire Hathaway yang dijual dengan harga US$ 7,60 per saham. Buffett mulai membeli saham tersebut.
Buffett menjual Dempster sehingga membukukan untung bersih US$ 2,3 juta. Buffett partnerships menjadi pemegang saham terbesar Berkshire Hathaway.
American Express terseret skandal penipuan sehingga sahamnya anjlok. Buffett tahu bahwa saham American Express sudah jatuh ke US$ 35. Saat semua orang panik, Buffett mulai membeli saham itu.
Sang ayah, Howard, meninggal dunia.Buffett mulai membeli saham Walt Disney Co. setelah bertemu dengan Walt Disney. Buffett mengatur kudeta bisnis untuk menguasai Berkshire Hathaway. Ia lalu memasang Ken Chace untuk mengelola perusahaan itu.
Buffett Partnership kini bernilai US$ 44 juta, sedang kekayaan Buffett kini senilai US$ 6,8 juta. Dana kemitraan itu sudah naik 1.156% dibandingkan indeks Dow yang naik 122%.
Berkshire membagi dividen pertamanya senilai 10 sen. Saham American Express menembus US$ 180 per saham. Alhasil, kemitraan Buffett untung US$ 20 juta. Dana kemitraan itu mencapai US$ 65 juta dan nilai kekayaan bersih Buffett US$ 10 juta. Di tahun ini, Buffett memulai bisnis asuransi dengan membeli asuransi National Indemnity senilai US$ 8,6 juta.
Buffett Partnership meraup lebih dari US$ 40 juta, sehingga total nilainya mencapai US$ 104 juta. Ini merupakan tahun tersuksesnya.
Buffett menutup kemitraannya dan melikuidasi aset-asetnya. Namun salah satu yang ia pertahankan adalah Berkshire Hathaway. Saham pribadi Buffett di sana senilai US$ 25 juta.
Buffett Partnership resmi ditutup. Buffett kini mengantongi 29% saham beredar Berkshire Hathaway. Ia mengangkat dirinya sebagai Chairman dan mulai menulis surat tahunan kepada investornya.
Buffett menanamkan US$ 25 juta di perusahaan permen See's Candies. Ini menjadi investasi besar pertamanya.
Bisnis asuransi Berkshire punya dana menganggur US$ 100 juta. Hanya US$ 17 juta yang diinvestasikan lagi pada obligasi karena waktu itu Buffet tak bisa menemukan saham murah.
Buffett membeli 18.600 saham Washington Post senilai US$ 27 per saham. Ketika saham itu turun ke US$ 23, ia membeli 40.000 saham lagi. Pada Oktober 1973, Berkshire menjadi pemegang saham eksternal terbesar surat kabar itu.
Bursa AS jatuh. Harga saham Berkshire di awal tahun anjlok separuhnya, dari US$ 80 ke US$ 40.
SEC menginterogasi Buffett dengan tuduhan memanipulasi harga saham Wesco, namun tak ada hasilnya. Buffett menggabungkan Berkshire dengan Diversified, perusahaan yang dikontrol Charlie Munger. Munger memperoleh 2% saham Berkshire dan menjadi vice chairman Berkshire sampai kini.
Berkshire membeli saham GEICO ketika harganya hanya sekitar US$ 2. Ini merupakan pembelian perdana yang mengawali serangkaian pembelian selanjutnya, sampai akhirnya tahun 1994 Berkshire menguasai GEICO seluruhnya.
Saham Berkshire Hathaway menembus US$ 132 dan kekayaan bersih Buffett US$ 70 juta. Namun Susie meninggalkan Buffett meski keduanya tidak resmi bercerai.
Saham Berkshire mencapai US$ 290 per saham. Kekayaan pribadi Buffett sekitar US$ 140 juta, namun ia hidup hanya dengan gaji US$ 50.000 per tahun. Berkshire mulai mengakuisisi saham ABC.
Investasi Berkshire bernilai total US$ 1,3 miliar. Tahun itu, harga sahamnya mulai diperdagangkan pada US$ 775 dan di akhir tahun melonjak ke US$ 1.310. Kekayaan Buffett US$ 620 juta. Ia pun masuk dalam daftar orang terkaya dunia versi majalah Forbes untuk pertama kalinya. Di tahun ini, ia mengakuisisi Nebraska Furniture seharga US$ 60 juta. Ini merupakan salah satu investasi terbaiknya.
Buffett akhirnya menutup pabrik tekstil Berkshire setelah bertahun-tahun mempertahankannya. Saham Berkshire di harga US$ 2.600.
Bursa AS kolaps di hari yang dikenal dengan nama Black Monday. Seminggu sebelumnya, Berkshire masih berada di level US$ 4.230 per saham. Tapi di tanggal 19 Oktober, harga langsung jeblok ke US$ 3.170. Di hari ini, Buffett pribadi merugi US$ 342 juta.
Buffett mulai membeli saham Coca-Cola. Ia memborong 7% saham perusahaan senilai US$ 1,02 miliar.
Berkshire naik dari US$ 4.800 per saham ke atas US$ 8.000. Warren kini memiliki kekayaan US$ 3,8 miliar.
Buffett membeli 10% saham bank Wells Fargo. Buffett tertarik melihat Chairman Wells Fargo Carl Reichardt memangkas biaya dengan menjual pesawat jetnya.
Berkshire Hathaway mulai menawarkan saham Berkshire class A. Harganya ditutup pada US$ 7.175 per saham. Nama Warren Buffett semakin populer sebagai investor sekaligus miliuner.
Berkshire kini sudah menjadi saham seharga US$ 10.000. Harga sahamnya terus mendaki.
Majalah Forbes menobatkannya sebagai orang terkaya di Amerika Serikat. Setahun setelahnya, posisi itu digeser oleh Bill Gates.
Berkshire menerbitkan saham kelas B atau Baby Berkshire di harga US$ 1.100. Saham kelas B ini jauh lebih murah ketimbang saham kelas A yang nilainya mencapai US$ 36.000 karena Berkshire saham sekali tak pernah melakukan pemecahan saham.
Di saat pelaku pasar heboh dengan gelembung saham dotcom, Berkshire malah membeli perusahaan cat Benjamin Moore Paint. Dalam suratnya kepada pemegang saham, Buffett menjelaskan, "Kami telah memasuki abad ke-21 dengan berinvestasi pada industri-industri mutakhir seperti bata, karpet, pemanas, dan cat. Cobalah mengontrol kesenanganmu.
Untuk pertama kalinya di bawah Buffett, nilai buku Berkshire negatif. Tragedi 9/11 menggerus bisnis asuransinya. Namun, kinerja Berkshire masih melampaui S&P 500. Kepada pemegang saham Berkshire, Buffett berkata, "Istri saya dan saya belum pernah menjual satu saham pun, dan kami juga belum pernah berniat menjualnya."
Ebay menggelar lelang amal bagi siapa saja yang ingin makan bersama Warren Buffett. Penawar tertinggi yang memenangkan lelang itu membayar senilai US$ 250.100.
Dalam surat tahunannya kepada pemegang saham, Warren Buffett mengumumkan ia sedang mencari kandidat untuk mengambil alih bisnisnya. Ia juga mengungkapkan akan mendonasikan 85% kekayaannya untuk amal.
Buffett mengunjungi Jerman, Swiss, Spanyol, dan italia. Perjalanan ini sebagian besar bermasuk mengenalkan Buffett pada pelaku bisnis Eropa yang ingin menjual bisnisnya ke Berkshire. Di tengah panasnya krisis subprime, Buffett membeli saham Goldman Sachs. Ia juga menulis opini kontroversial di New York Times berjudul "Buy American. I am,". Intinya adalah menyarankan Obama menaikkan pajak untuk orang kaya. Usul Buffett ini kemudian menjadi beleid bernama Buffett Rule yang hingga kini masih dibahas di parlemen.
Pada Maret, pasar jatuh ke titik terendahnya. Saham Berkshire pun turun 50%. Berkshire juga merugi US$ 5 miliar akibat investasi derivatif.
Berkshire membeli sisa saham Burlington Northern Santa Fe Corp. senilai US$ 26 miliar yang menjadi pembelian terbesarnya. Sebagai bagian dari pembelian, Berkshire melakukan stock split untuk saham Berkshire Class B, stock split pertama dalam sejarah perusahaan.
Pasar kaget. Buffett yang selama ini dikenal antipati pada saham-saham internet dan teknologi, akhirnya melanggar aturannya sendiri. Ia membeli raksasa komputer IBM. Namun Buffett mengaku pembelian itu semata-mata karena ia merasa harga saham IBM sedang murah. "Cocok dengan semua prinsip saya," ujarnya. Tak lama berselang, Buffett membeli saham Intel.
Gedung Kontan
Jl. Kebayoran Lama No. 1119,
Jakarta 12210 - Indonesia
Moderator@kontan.co.id
Telp. Redaksi 021 535 7636 / 021 532 8134
Iklan 021 5367 9599 Ext. 6137