Tau apa yang kita cari, tau apa yg kita beli
11 Dec 2015 / Di buat oleh: Sanny Cicilia
JAKARTA. E-commerce makin merajalela di Tanah Air. Kini tawarannya tak cuma produk juga jasa, mulai dari otomotif sampai jasa pembuatan toko online.
Singkat kata, apapun yang diperdagangkan di offline, bisa juga didagangkan secara online.
Agar tak terlalu bingung, David Alexander, Wakil Ketua Umum bidang komunikasi di Asosiasi E-commerce Indonesia (idEA) mengajak konsumen untuk mengenal jenis-jenis e-commerce.
"Setiap jenis berbeda cara belanja dan skemanya. Dengan mengenal jenisnya, kita juga tahu cara berbelanja yang aman," katanya. Untuk cara berbelanja online yang aman, silakan cek video ini.
Ada tiga jenis platform toko online yang berkembang di Indonesia.
1. Jenis iklan baris atau classified. Contoh paling mudah, OLX.com atau Forum Jual Beli (FJB) Kaskus.
Di situs ini, OLX atau Kaskus hanya menyediakan saluran iklan, sehingga nantinya pembeli langsung menghubungi penjual jika tertarik membeli.
2. Marketplace. Ibaratnya Tanah Abang atau ITC, penjual dan pembeli melakukan transaksi di tempat itu, berdasarkan cara dan ketentuan yang diatur oleh pengelola Tanah Abang. E-commerce besar dengan platform ini, antara lain Bukalapak.com dan Tokopedia.
3. Online retail. Pembeli tak tahu siapa pemasok barang-barang di toko tersebut dan membeli langsung ke toko. Tanggung jawab penjualan ada di tangan toko. Contohnya, ketika berbelanja di Lazada atau Berrybenka.
Tapi, ada juga perusahaan e-commerce yang membuka lebih dari satu platform, sesuai dengan keinginannya menjaring lebih banyak konsumen.
Saat ini asosiasi e-commerce memiliki 185 anggota.Untuk menjaga keamanan, asosiasi juga ikut membantu mengawasi toko-toko online anggotanya dan memberikan trust mark.
“Trust mark ini bisa dilihat di website-website anggota kami, yang artinya, situs ini memiliki reputasi baik, dengan transaksi nyata,” kata David.
Mengutip data yang dimiliki Henky Prihatna, Country Manager and Sales Google Indonesia, e-commerce yang paling banyak dicari di Tanah Air antara lain OLX, Blibli, Qoo10, Zalora dan Lazada.
Sedangkan produk yang paling sering dibeli di toko online menurut Asosasi Perusahaan Jasa Internet Indonesia (APJII) sepanjang tahun 2014 , antara lain busana dengan pangsa pasar 71,6%, kosmetik (20%), gadget (17,1).
Dari data itu, perempuan lebih berani berbelanja online (58%) ketimbang laki-laki (42%).