
Mayoritas Saham Big Cap Turun dan Menyeret IHSG Setelah Naik 4 Hari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun pada perdagangan kemarin setelah menguat dalam empat hari perdagangan beruntun. Kamis (24/4), IHSG turun 0,32% atau 20,9 poin ke 6.613,48 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Saham-saham perbankan menjadi pemberat IHSG di perdagangan kemarin. Sementara jumlah saham yang menguat justru lebih banyak.
Total volume transaksi bursa mencapai 20,39 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 13,27 triliun. Sebanyak 327 saham menguat. Ada 274 saham yang melemah dan 203 saham flat.
Saham-saham bank jumbo cenderung tertekan di perdagangan kemarin.
Baca Juga: Hasil Usaha Investasi Dana Pensiun Turun, Ini Penjelasan ADPI
IHSG mencatat kenaikan 3,33% dalam lima hari perdagangan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG masih melemah 6,59%.
Dari 20 saham dengan market cap terbesar, 10 saham melemah. Ada empat saham flat dan enam saham menguat. Berikut kinerja 20 saham dengan kapitalisasi pasar terbesar pada perdagangan 24 April 2025.
Investor asing pun kembali mencatat net sell atau jual bersih Rp 514,65 miliar di seluruh pasar saat IHSG terkoreksi. Net sell asing di pasar reguler mencapai Rp 381,53 miliar. Net sell di pasar negosiasi mencapai Rp 133,12 miliar.
Saham-saham dengan net sell terbesar asing hari ini adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 656,08 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 79,49 miliar, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 38,72 miliar.
Saham-saham yang masih mencatat net buy atau beli bersih asing hari ini antara lain PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 337,86 miliar, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 185,43 miliar, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 35,91 miliar.
Berikut saham-saham top leaders dan top laggards yang menyumbang poin terbesar pada IHSG hari ini.
Baca Juga: UBS Naikkan Peringkat Saham Indonesia, Investor Sebaiknya Bagaimana?
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Indosat Tbk (ISAT) 6,92%
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) 6,36%
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 5,29%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) -4,3%
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) -2,87%
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) -1,83%
IHSG melemah meski hanya tiga sektor yang turun. Sektor properti dan real estat terpangkas 0,36%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,21%. Sektor keuangan tergerus 0,16%.
Delapan indeks sektoral menguat meski IHSG turun. Sektor barang konsumsi primer melonjak 1,22%. Sektor kesehatan melesat 0,71%. Sektor perindustrian terangkat 0,65%. Sektor infrastruktur naik 0,63%.
Sektor transportasi dan logistik naik 0,27%. sektor teknologi menguat 0,21%. Sektor barang baku terangkat 0,14%. Sektor energi naik tipis 0,04%.
Selanjutnya: Fitch Ratings Turunkan Peringkat XL Smart Telecom ( (EXCL), Outlooknya jadi Stabil
Menarik Dibaca: Jadwal KRL Jogja-Solo Jumat 25 April 2025 2025 Menuju Stasiun Palur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News