Memulai bisnis semakin mudah dengan kredit waralaba

Oleh: Asep Munazat Zatnika   |   20 December 2012   dibaca sebanyak 16389 kali
Memulai bisnis semakin mudah dengan kredit waralaba

 Menjadi pebisnis memang tidak semudah membalikkan tangan. Namun, jika tak tahu harus memulai dan membangun bisnis dari mana, Anda bisa mempertimbangkan mengambil usaha dengan sistem waralaba.

JAKARTA. Menjadi pebisnis memang tidak semudah membalikkan tangan. Namun, jika tak tahu harus memulai dan membangun bisnis dari mana, Anda bisa mempertimbangkan mengambil usaha dengan sistem waralaba. Tanpa memiliki keahlian khusus atau minim pengalaman bisnis, Anda tetap bisa mempunyai bisnis.

Salah satu kelebihan usaha dengan sistem waralaba adalah Anda bisa mendapatkan produk, sistem kerja, dan nama dari perusahaan yang menawarkan kerjasama. Namun, masalah tidak berhenti di situ. Untuk mengambil tawaran laba, Anda tetap membutuhkan modal besar. Sebab, tawaran waralaba dan kemitraan pasti mensyaratkan modal atau investasi awal, mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Alhasil, jika ingin jadi terwaralaba, Anda harus merogoh kocek dalam-dalam untuk memenuhi syarat itu. Tapi, jika modal jadi masalah, Anda jangan khawatir. Masih ada jalan keluar. Anda bisa mengajukan pembiayaan atau kredit ke bank-bank atau lembaga keuangan lain. Sebab, beberapa bank dan lembaga keuangan lain memiliki fasilitas kredit untuk usaha waralaba.

Amir Karamoy, Ketua Komite Tetap Waralaba dan Lisensi Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia mengatakan, hampir setiap bank memiliki fasilitas pembiayaan waralaba. Kalau pun ada bank yang tidak memiliki kredit waralaba, menurut Amir, Anda bisa memanfaatkan kredit mikro. "Pendanaan dari bank masih akan marak," ujarnya.

Salah satu bank yang mungkin bisa Anda pertimbangkan adalah BNI Syariah. Bank pelat merah ini memang menawarkan pembiayaan waralaba. Kukuh Rahardjo, Kepala Divisi Bisnis Ritel mengatakan, jumlah pinjaman yang bisa didapatkan mulai Rp 100 juta hingga di atas Rp 1 miliar. "Kami menawarkan banyak skema pinjaman," ujarnya.

Namun, untuk mendapatkan pinjaman memang tidak mudah. Ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi. Tetapi, syarat utamanya adalah Anda harus menunjukkan kontrak kerjasama dengan pewaralaba. Seperti pengajuan kredit kebanyakan, bank juga akan menilai kelayakan waralaba yang akan Anda pilih. Jika memang oke, aplikasi Anda berpeluang besar lolos.

Peluang paling besar adalah jika Anda mengambil usaha waralaba yang memiliki nama besar dan business plan yang telah teruji. Beberapa bank bahkan sudah menggandeng pewaralaba besar untuk kerjasama pembiayaan bagi para calon terwaralaba. Contohnya CIMB Niaga yang membiayai terwaralaba Indomaret. "Kami sudah kerjasama dengan beberapa waralaba yang sudah terkemuka," ujar Handoyo Soebali, Commercial Banking and Syariah Director CIMB Niaga. Plafon pinjaman dari CIMB Niaga mulai Rp 100 juta hingga Rp 1 triliun.

Kalau pun ingin memulai usaha dengan mengambil tawaran waralaba yang belum begitu terkenal, Anda tidak perlu khawatir. Beberapa bank masih bersedia membantu. Direktur Bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) BRI, Djarot Kusumayakti bilang, BRI bakal memproses proposal bisnis dari waralaba mana pun. "Tinggal menyakinkan bahwa bisnis ini memang mempunyai prospek," ujarnya.

Kukuh menambahkan, para calon terwaralaba yang ingin mengambil usaha yang tidak begitu terkenal masih berpeluang mendapat pinjaman dengan syarat sanggup menyediakan agunan yang lebih besar.

Bunga pembiayaan juga cukup menarik. BNI Syariah, misalnya, mematok bunga sebesar 12%-13% setahun untuk kredit mulai lima tahun hingga tujuh tahun. Hingga saat ini, BNI syariah telah menggelontorkan kredit waralaba sekitar Rp 150 miliar. Menurut Kukuh, kebanyakan kredit yang dikucurkan ke pelaku usaha berada di kisaran Rp 100 juta hingga Rp 200 juta. "Kebanyakan pelaku usaha bermodal kecil," ujarnya.

Lain lagi dengan tawaran kredit waralaba dari BRI. Menurut Djarot, BRI menyediakan batas pembiayaan antara Rp 100 juta sampai Rp 40 miliar. Sementara untuk bunga, BRI mematok kisaran bunga sebesar 12% hingga 13% per tahun. Kredit waralaba di BRI juga bukan hanya untuk mereka yang baru memulai usaha. BRI juga menyediakan pembiayaan bagi pelaku usaha yang ingin mengembangkan usaha yang telah ada.

Nah, bagaimana tertarik meminjam kredit waralaba? Jika memang berprospek dan menguntungkan, Anda tak perlu khawatir soal modal lantaran banyak dukungan dari pelbagai pihak.

Artikel Lainnya
Data-Data
bawahnya
    Copyright © Kontan.co.id 2012. All rights reserved.
kontan